Ilustrasi Gratifikasi sumber: Pinterest
Uncategorized

Apa itu Gratifikasi? Pahami Dulu Yuk!

Ilustrasi Gratifikasi sumber: Pinterest
Ilustrasi Gratifikasi

Apa itu Gratifikasi? Pahami dulu yuk!

Gratifikasi adalah hal yang mungkin udah sering kamu dengar tapi belum tentu, kamu paham banget apa artinya. Nah, jadi apa itu gratifikasi? Nah, jadi, gratifikasi itu merupakan semacam hadiah atau pemberian dari orang lain, biasanya dalam bentuk uang atau barang, yang diberikan ke seseorang. Biasanya bertujuan untuk mendapatkan jasa, perlindungan, pertimbangan khusus, atau layanan yang lebih baik.

Contoh Gratifikasi

Gratifikasi itu misalnya, kamu ngelakuin sesuatu yang bikin orang lain untung besar, terus tiba-tiba dapat uang atau barang bernilai mahal dari atasan kamu sebagai ucapan terima kasih. Contoh lainnya, bisa kamu temui di sekitar kita juga, lho! Misal kamu sengaja memberikan hadiah berupa barang bernilai mahal kepada salah satu staff administrasi kampus setelah mereka membantu proses administrasi kamu dengan cepat dan lancar.
Namun, perlu diingat bahwa gratifikasi atau pemberian semacam ini tidak selalu berdampak positif. Sebaliknya, gratifikasi kadang bisa membuat seseorang ketagihan dan melupakan prinsip serta kejujuran. Mengapa demikian? Karena penerima gratifikasi cenderung akan tergoda untuk melakukan hal-hal yang tidak benar demi mendapatkan lebih banyak pemberian tersebut. Akibatnya, korupsi pun dapat merajalela dan merugikan banyak pihak.
Ketika seseorang mulai menerima hadiah atau uang dengan tujuan tertentu, bisa jadi nanti mereka akan melakukan hal-hal lain agar memperoleh hadiah yang lebih banyak dari orang tertentu. Artinya, gratifikasi membuat seseorang jadi subjektif dalam bekerja. Misalnya, karena kamu memberi hadiah kepada staf kampus tadi, urusan kamu jadi didahulukan, padahal teman-temanmu harus menunggu satu minggu kerja sesuai dengan standar dan aturan yang berlaku.

Dampak Gratifikasi

Tindakan semacam itu tentu merugikan banyak pihak dan menguntungkan salah satu pihak saja. Kasarnya, kamu punya uang dan kuasa, proses kamu akan dipercepat. Sedangkan mereka yang sudah menjalankan sesuai aturan administrasi tidak segera diproses. Gratifikasi membuat profesionalis dan objektivitas seseorang dalam bekerja pun menjadi hilang, hanya karena menerima gratifikasi. Oleh karena itu, gratifikasi bisa menjadi bibit-bibit korupsi.
Selain itu gratifikasi juga dilarang oleh hukum, jadi berdasarkan Pasal 12B Ayat (1) yang ada di Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001, terdapat beberapa larangan untuk jenis gratifikasi, nih. Misalnya seperti memberi uang, barang, diskon, atau bahkan hiburan mewah ke orang-orang yang punya kuasa atau pengaruh buat mengambil keputusan penting. Yang mana artinya jenis gratifikasi yang dilarang di sini, berkaitan dengan suatu jabatan dan kepentingan umum.
Oleh karena itu mari tolak gratifikasi, tindakan ini bisa jadi salah satu langkah untuk memerangi korupsi loh. Kasus korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan masih sering terjadi di berbagai negara, bahkan di tingkat pemerintahan yang tinggi sekalipun. Oleh karena itu, kita sebagai generasi muda memiliki peran penting sebagai garda terdepan dalam memerangi korupsi.

Ayo, Jadi Ilmuwan! Memanfaatkan Google Scholar dalam Penelitian Andaa
Mengambil inspirasi dari berbagai gerakan anti korupsi yang sedang berkembang, kita dapat memulai langkah-langkah kecil untuk membuat perubahan. Salah satunya adalah dengan menolak gratifikasi dan memilih untuk selalu berjalan di jalan yang benar dan jujur. Tidak hanya itu, kita juga dapat bergabung dalam kampanye online anti korupsi dan mengajak teman-teman sebaya untuk ikut serta.
Nah, kita sebagai generasi muda, harusnya jadi garda terdepan dalam memerangi korupsi. Yuk, kita mulai dari hal-hal kecil, seperti menolak gratifikasi dan memilih jalan yang benar. Kita bisa gabung dalam kampanye online anti korupsi dan ajak teman-teman sebaya ikut serta. Ingat, perubahan dimulai dari diri sendiri! Ayo, beraksi dan jadilah bagian dari perubahan yang positif!
Kamu bisa mengikuti kampanye online anti korupsi ini melalui aplikasi Zero Campaign ID. Pilih Kampanye Anti Korupsi dari Gerakan Rakyat Sumbar, ikuti aksinya dengan mengunggah foto dan atau tulisan kamu mengenai ajakan untuk menolak korupsi. Setiap aksi kamu bernilai Rp 10.000, dan nantinya akan digunakan untuk advokasi dan kampanye Gerakan Rakyat Sumbar dalam mengadvokasi kasus korupsi yang terjadi di Sumbar. Yuk, ikuti aksi kampanye online-nya sekarang juga! Mulai perubahan dari hal kecil sekarang juga!

Ikuti Aksinya Sekarang!

 

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *